Kegiatan Pembiayaan Berdasarkan Sistem Syariah Di BSI Salemba 22

0 244
Sistem Pembiayaan Berdasarkan Sistem Syariah Di BSI Salemba 22
 
JAKARTA 18/10/12 Akademi Manajemen Keuangan ( AMK ) program studi perbankan BSI salemba 22 JAKARTA PUSAT pada hari ini mengadakan seminar yang mengangkat tema “sistem pembiayaan berdasarkan sistem syariah “. Adapun yang menjadi pembicara pada kesempatan seminar kali ini adalah Bpk.Iman ni’matullah yang pernah menjabat sebagai account manager BMI cabang serang & HRD officer BMI kantor pusat. Beliau juga pernah mengenyam pendidikan S1 Ilmu Hadist Darus Sunnah Jakarta, S1 Perbankan Syariah UIN Jakarta dan S2 Manajemen Perbankan Perbanas. Sekarang beliau menjabat sebagai Relationship manager kantor pusat.
 
Acara yang berlangsung dari pukul 9 pagi ini berisikan materi tentang analisa pembiayaan, mekanisme bisnis bank syariah serta relationship manager bisnis bank yang sehat. Acara berlangsung dengan hangat dan akrab karna pembicara dapat menguasai audience dengan baik yang menggunakan pendekatan kepada para peserta seminar dengan baik. Antusisme juga terlihat dari banyak nya pertanyaan yang diajukan oleh para mahasiswa mahasiswi. Beliau menjelaskan tentang apa penjelasan secara umum tentang mekanisme pembiayaan bank syariah, selain itu beliau juga menjelaskan apa perbedaan yang signifikan antara bank syariah yang berbasiskan hukum islam secara sistematis dengan bank swasta atau bank pemerintah lainnya.
 
Didalam bank yang menganut sistem syariah tidak ada bunga yang dibebankan kepada nasabah, selain itu ada poin tentang pembiayaan yang dilarang untuk membuka usaha antara lain pembayaran yang diperuntukkan untuk bank konvesional, peternakan babi & usaha minuman keras juga usaha yang subhat seperti rokok dan turunannya dan perhotelan. Untuk yang satu ini alasan khusus kenapa untuk perhotelan bank syariah melarang dikarenakan karna usaha perhotelan di Indonesia terutama di jakarta masih “abu-abu”. Pihak bank syariah juga memberlakukan sistem bagi hasil antara pihak bank dan nasabah secara adil ( 50-50 ). Intinya pihak dari bank syariah sangat menentang keras penggunaan uang untuk hal-hal yang dilarang oleh agama.   ( coky/ana )
Leave A Reply

Your email address will not be published.