Pontianak BSI-News
BSI Entrepreneur Center (BEC) Pontianak kembali menggelar kegiatan BSI Entrepreneur Fair 2018, Kamis (29/11/2018). Kegiatan yang bertema Belanja Seru dan Istimewa ini berlangsung selama tiga hari dari tanggal 27 hingga 29 November 2018 di halaman kampus Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Pontianak. Kegiatan ini diselenggarakan pada setiap semester dan diikuti mahasiswa Program Studi Sistem Informasi (SI) UBSI Pontianak.
Koordinator BEC Pontianak, Nurmalasari mengatakan BSI Entrepreneur Fair bertujuan untuk memberikan pengalaman pada mahasiswa tentang bagaimana mengelola sebuah bisnis, mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan, hingga tahap evaluasi dan problem solving.
Kegiatan BSI Entrepreneur Fair ini memberikan sebuah gambaran baru bagi mahasiswa tentang dunia kewirausahaan dan memberikan peluang bagi mahasiswa untuk merasakan atmosfir bisnis dengan terjun langsung dan memberikan pelayanan bagi customer.
“Mahasiswa dibebaskan untuk memilih jenis bisnis apapun untuk ditampilkan di BSI Entrepreneur Fair, ada 47 stand dengan beragam jenis usaha mulai dari kuliner, handycraft, dan nantinya akan dinilai sebagai nilai UAS mereka juga,”ungkapnya.
Kegiatan dibuka langsung oleh Pimpinan UBSI Pontianak Dedi Saputra pada hari pertama. Ia mengatakan dalam hal ini mahasiswa harus bisa memanfaatkan moment pekan wirausaha ini untuk belajar berwirausaha secara mandiri dengan produk-produk unik yang dihasilkan.
“Dari pameran usaha ini, saya harap kedepannya mahasiswa mampu dan serius mengembangkan usaha mereka sehingga bisa menjadi entrepreneur muda sukses,”ungkap Dedi.
Tahap pertama mahasiswa mendapatkan teori entrepreneur di kelas, setelah itu diberikan seminar entrepreneur, dan terakhir mempraktekkan ilmu entrepreneurship yang telah didapat melalui kegiatan Entrepreneur Fair. Setiap individu per kelompoknya sudah mempunyai tugas masing-masing. Ada yang membuat business plan, bagian desain, bagian marketing, dan membuat laporan keuangan.
Menurut Windi Irmayani, salah satu dosen penilai, kegiatan ini dalam upaya meningkatkan dan menggali jiwa entrepreneur di kalangan mahasiswa agar mereka mampu mewujudkan kreativitas dan inovasi mereka dalam berwirausaha. Jadi mereka tidak melulu berprestasi di bidang akademik tetapi juga non akademik.
“Nantinya business plan yang bagus dan unik akan di dorong untuk mengikuti lomba seleksi program wirausaha dari pemerintah, seperti Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), dll,”harap Nurmala sekaligus ketua pelaksana kegiatan ini. (NNZ)
