Jakarta Bsi-News
Kompetisi akuntansi Gunadarma All About Accounting Competition (GAAAC) kembali digelar 3-4 Maret di ruang Lepma kampus D Universitas Gunadarma. Even nasional bergengsi ini diikuti oleh perwakilan berbagai perguruan tinggi yang memperlombakan kategori Accounting and Tax Competition yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi menggunakan aplikasi Zahir. Pada kompetisi kali ini Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) mengirimkan dua orang perwakilan yaitu Siti Atikah dan Anya Shavina keduanya merupakan mahasiswa program studi Sistem Informasi Akuntansi. Keikutsertaan dua mahasiswa UBSI tersebut selain bertanding juga ingin menunjukkan dan mengembangkan skill dalam akuntansi agar mampu bersaing di era globalisasi ini. Kategori lomba yang diikuti oleh tim UBSI adalah analisa laporan keuangan. Turut mendampingi tim UBSI Rifky Permana dosen UBSI dan Adi Supriyatna selaku kaprodi sistem informasi akuntansi (SIA). Sebelum melaju ke final, tim UBSI masuk dalam 54 tim peserta seluruh Indonesia yang lolos babak penyisihan tes soal online pada GAAAC 2020 kategori lomba Accounting and Tax Competition, tangggal 22 Februari 2020 lalu.
Sebelum mengikuti kompetisi ini, dilakukan seleksi secara ketat dari pihak prodi SIA guna memilih kandindat calon yang akan menjadi tim yang mewakili UBSI, dan terpilihlah dua mahasiswa tersebut. Adi Supriatna menjelaskan butuh perjuangan yang panjang untuk lolos ke final pada kompetisi ini. “Setelah terpilih tim, selanjutnya kita lakukan penggemblengan terhadap mereka dengan memberi materi-materi soal teori dan praktek akuntansi”, ujar Adi Supriyatna. Pihak Prodi SIA menyiapkan dua orang trainer yang merupakan dosen prodi SIA guna melatih tim UBSI yaitu Rifky Permana yang memberikan pembekalan materi tentang pembahasan soal-soal aplikasi akuntansi yang dipraktikan langsung menggunakan aplikasi Zahir dan Denny Erica dengan materi analisis rasio keuangan, e SPT PPh Badan, penginputan menggunakan aplikasi pajak, dan pemaparan terakhir mengenai PPN.
Raut senyum terpancar dari wajah tim UBSI saat mengetahui bahwa mereka berhasil memperoleh juara 3 menyisihkan tim-tim dari perguruan tinggi lainnya. “Kami merasa senang dan bersyukur atas keberhasilan kami mendapatkan juara, nggak nyangka juga tadinya bisa menang dari tim lain kami bangga dan puas dengan ini”, ungkap Anya Shavina.
Kompetisi GAAAC ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan tiap tahunnya bertujuan untuk menggali potensi-potensi keahlian mahasiswa dalam dunia Akuntansi. Dan sudah menjadi komitmen dari prodi SIA untuk ikut kompetisi ini tiap tahunnya. “Kami akan terus mengirimkan tim kami untuk ikut bersaing di ajang kompetisi ini dan kami sadar butuh perjuangan untuk dapat berprestasi, dan semoga penghargaan juara ini dapat dijadikan motivasi dan pengalaman untuk meraih prestasi yang lebih tinggi”, lanjut Adi Supriyatna. “Selamat sekali lagi kepada tim UBSI yang sudah juara, semoga kedepannya UBSI khususnya prodi SIA dapat terus menciptakan mahasiswa-mahasiswa berprestasi”, tambah Adi Supriyatna.
