
Jakarta, BSINews–Tingkatkan kualitas pengelolaan guna mencapai sasaran mutu, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) melaksanakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) bertempat di Asyana Hotel Jakarta, Kamis hingga Jumat, 28-29 Oktober 2021, lalu.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Siklus Pengendalian terkait pelaksanaan dan evaluasi atas Standar SPMI yang telah dilakukan di lingkungan Universitas BSI.
Baca juga: BPMA Perkuat SPMI Lewat Pelatihan Sertifikasi Auditor Mutu Internal
Tingkatkan Kualitas
Kegiatan RTM ini bagian dari tindak lanjut pelaksanaan AMI dalam merumuskan rencana. Tindak lanjut yang akan diambil atas temuan-temuan audit, umpan balik dari pengguna dan hasil analisis kinerja proses setiap unit kerja.
Pertimbangan tindak lanjut dibahas dengan memperhatikan seluruh aspek dari setiap unit kerja yang bersangkutan sehinga disepakati langkah-langkah yang akan diambil guna perbaikan kedepan.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Rektor Universitas BSI, Dr Ir Mochamad wahyudi, Wakil Rektor I Bidang Akademik, Diah Puspitasari dan Wakil Rektor II Bidang Non Akademik, Suharyanto beserta seluruh Pimpinan Biro, Lembaga, Badan, Dekan, Program Studi dan Auditor Internal Universitas BSI.
Lita Sari Marita, selaku Kepala Badan Penjaminan Mutu & Akreditasi (PBMA) Universitas BSI menyampaikan kegiatan ini sangat baik untuk seluruh unit kerja yang ada agar peningkatan mutu yang tidak terlepas sampai evaluasi melalui audit.
“Ada pun langkah-langkah konkrit untuk menindaklanjuti temuan yang ada maka dilakukan pemantauan dan pengukuran melalui pencapaian sasaran mutu,” ujarnya dalam rilis yang diterima, Senin (8/11).
Baca juga: Pentingnya Akreditasi, Dalam Menjamin Mutu Prodi di Perguruan Tinggi
Hal ini, katanya akan terus dilakukan guna menjaga agar kebijakan yang sedang diimplementasikan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.
“Kami berharap, adanya kegiatan ini akan semakin memotivasi para pimpinan Biro, Lembaga maupun Program Studi untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan dan sistem pembelajarannya agar mutunya terjamin,” tutupnya. (UMF)