Dosen Universitas BSI Bantu Tingkatkan Ekonomi Kreatif Pemuda Karang Taruna
Jakarta, BSINews— Dosen Universitas BSI giat mengadakan kegiatan dalam rangka tri dharma perguruan tinggi. Kali ini, dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) yang terdiri dari ketua Ahmad Al Kaafi, tutor Suparni serta anggota tutor yakni Leliyanah dan Mochammad Abdul Azis, juga dibantu beberapa mahasiswa mengadakan pelatihan demi membantu pemuda Karang Taruna dalam hal meningkatkan ekonomi kreatif.
Kegiatan pelatihan dengan tema “Penyusunan laporan keuangan dengan menggunakan Microsoft Excel” telah sukses terlaksana pada Sabtu dan Minggu, 24 dan 25 September 2022, di Balai Warga Karang Taruna RW 06 Tegal Parang, secara hybrid.
Baca juga: Dosen Universitas BSI Beri Pelatihan Buat Surat Digital
Dosen Universitas BSI
Tri dharma perguruan tinggi ini merupakan bentuk tanggungjawab dosen di setiap semesternya, sehingga dosen Universitas BSI pun rutin mengadakan kegiatan ini. Universitas BSI sebagai Kampus Digital Kreatif selalu peduli dan berkomitmen untuk membantu masyarakat terutama dalam hal peningkatan kualitas kehidupan di masyarakat khususnya di bidang digital kreatif.
Ahmad Al Kaafi selaku ketua pelaksana kegiatan pengabdian dan dosen Universitas BSI ini mengatakan bahwa dosen memiliki tanggungjawab penuh terhadap peningkatan kualitas sumber daya masyarakat.
“Untuk ini dalam kegiatan ini, dosen Universitas BSI memberikan pelatihan berupa penyusunan laproan keuangan dengan menggunakan Microsoft Excel dengan tujuan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan pemuda Karang Taruna Tegal Parang yang berlokasi di Jl. Mampang Prapatan VII RW.06. Tegal Parang Kec. Mampang Prapatan Jakarta Selatan,” jelasnya dalam rilis yang diterima, Selasa (27/9).
Baca juga: Pelatihan Desain Gambar Sablon Untuk Tingkatkan Kreatifitas
Sementara itu, Suparni selaku tutor menyampaikan dalam sebuah organisasi diperlukan juga laporan keuangan yang baik, sehingga organisasi itu akan tetap berjalan dengan sehat.
“Dengan pelatihan ini, diharapkan dapat membantu pemuda Karang Taruna dalam menyajikan laporan keuangan organisasi, agar organisasi yang dikelolanya tetap berjalan dengan sehat,” tutupnya. (UMF)