Dosen Universitas BSI Beri Pelatihan Pengelolaan Keuangan Untuk Meminimalkan Resiko
BEKASI, BSINews–Dosen Universitas BSI dibantu mahasiswa program studi Manajemen sukses melaksanakan pengabdian masyarakat (PM) berupa pelatihan Pengelolaan Laporan Keuangan Dalam Meminimalkan Risiko pada pelaku UMKM Kadin Bekasi, pada Sabtu (1/10).
Eigis Pramularso selaku ketua pelaksana PM Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) mengatakan lewat kegiatan ini kami memberikan pelatihan bagaimana pengelolaan laporan keuangan yang sudah dibuat oleh pelaku UMKM sehingga meminimalkan risoko yang dapat terjadi dalam kegiatan usaha yang dijalankan.
Dosen Universitas BSI Beri Pelatihan
“Kami memberikan pelatihan pengelolaan laporan keuangan dimulai dari menilai break event point (BEP) untuk mengetahui pada kuantitas atau rupiah berapa perusahaan dalam kondisi impas (tidak mengalami kerugian atau tidak mengalami keuntungan). Nilai minimal tersebut yang harus dapat dijangkau oleh para pelaku UMKM,” kata Eigis dalam rilis yang diterima, Rabu (5/10).
Ia menambahkan, para UMKM harus lebih paham mengenai betapa pentingnya pengelolaan keuangan sehingga dapat digunakan untuk menyusun rencana keuangan, pengelolaan arus kas dan perencanaan kebutuhan modal dalam perusahaan.
“Semoga melalui kegiatan PM yang telah dilaksanakan oleh dosen-dosen dan mahasiswa Universitas BSI terutama dari prodi Manajemen (S1) ini dapat bermanfaat bagi peserta. Sebagai Kampus Digital Kreatif, Universitas BSI senantiasa peduli untuk berbagi ilmu pengetahuan pada masyarakat agar menambah wawasan khususnya dalam mengelola keuangan yang dimiliki dengan membuat estimasi yang berkenaan dengan kebutuhan modal perusahaan,” tandas Eigis.
Sementara itu, Susan selaku tutor dalam kegiatan PM ini menyampaikan bahwa ada 4 jenis rasio keuangan yang dapat digunakan oleh para pelaku UMKM, yaitu rasio likuiditas yang menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menutup kewajiban jangka pendeknya ketika jatuh tempo; rasio utang yang menunjukkan sejauhmana wirausaha bergantung pada modal utang yang digunakan untuk membiaya beban operasi, pembelian barang modal, biaya perluasan.
“Lalu, rasio operasi yang menunjukkan efektivitas perusahaan tersebut dalam memanfaatkan sumber dayanya; rasio profitabilitas yang menunjukkan efisiensi pengelolaan perusahaan / keberhasilan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya,” terangnya.
Baca juga: Pelatihan Penggunaan Aplikasi Tiktok Sebagai Alternatif Media Promosi
Pada kesempatan ini, Berkah Prima salah satu peserta UMKM yang bergerak pada usaha kerajinan tangan sangat antusias dikarenakan kegiatan ini mampu meminimalkan kerugian yang dapat dialami oleh pelaku UMKM dengan pengelolaan keuangan yang baik..
“Kami berharap, semoga di lain hari dosen Universitas BSI bisa mengadakan lanjutan dari kegiatan ini. Terima Kasih atas segala ilmu dan pengetahuan yang telah disampaikan kepada kami,” tutupnya. (UMF)