Sekumpulan Dosen Universitas BSI Latih Pelaku UMKM Dalam Mengontrol Keuangan
Jakarta, BSINews – Sekumpulan dosen Fakultas Teknik dan Informatika, Program Studi Sistem Informasi Akuntansi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kembali mengadakan pengabdian masyarakat sebagai salah satu pemenuhan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kumpulan dosen Universitas BSI yang terdiri dari Nani Agustina, Sri Harjunawati, Rani Suryani, dan Novita Indriyani ini memberikan pelatihan teknik penyusunan laporan keuangan pada warga masyarakat RT 01 RW 05 Jaticempaka, Jatiwaringin, Jakarta Timur, Minggu (16/10).
Baca juga: Dengan Pelatihan Membuat Konten, Dosen Universitas BSI Sukses Melaksanakan Pengabdian Masyarakat
Nani Agustina sebagai ketua pelaksana kelompok pengabdian masyarakat Universitas BSI mengatakan, bahwa pelatihan ini bertujuan untuk mengajarkan para pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) yang ada di wilayah Jaticempaka, khususnya RT 01 RW 05.
“Kami bermaksud melatih pelaku UMKM RT 01 RW 05 Jaticempaka, sehingga dapat mengontrol keuangan usahanya baik pemasukan dan pengeluaran, karena laporan keuangan sangat penting dalam pengembangan usaha khususnya keuangan,” tutur Nani, Minggu (16/10).
Lanjutnya, kegiatan ini adalah salah satu bentuk kontribusi positif yang diberikan oleh dosen dan Mahasiswa Universitas BSI kepada masyarakat dalam rangka mewujudkan pengembangan usaha bagi warga Jaticempaka, Jakarta Timur.
Baca juga: Lewat Pemahaman Literasi Digital, Dosen Universitas BSI Sukses Laksanakan Pengabdian Masyarakat
Sementara itu, Yosharman Mirman selaku ketua RT 01 RW 05 Jaticempaka mengaku sangat senang karena selama ini warganya belum pernah merasakan langsung kegiatan pengabdian masyarakat diwilayahnya, padahal keberadaan wilayah Jaticempaka diapit oleh beberapa Universitas terkemuka.
“Kami sangat berterima kasih kepada para dosen dan mahasiswa Universitas BSI yang bersedia berbagi ilmunya kepada kami. Harapannya kegiatan ini dapat berkelanjutan untuk meningkatkan UMKM yang berada di wilayah Jaticempaka, Jakarta Timur,” ungkapnya.(ACH)