Universitas BSI Gelar Pra Pendidikan Latihan Dasar Kemiliteran Resimen Mahasiswa

0 142

Bekasi, BSINews — Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sebagai Kampus Digital Kreatif sukses menyelenggarakan Pra Pendidikan Latihan Dasar Kemiliteran Resimen Mahasiswa (Menwa). Kegiatan ini untuk pemberangkatan calon Menwa guna mengikuti Pendidikan Latihan Dasar Kemiliteran (DIKLATSARMIL) Resimen Mahasiswas Jayakarta.

Pelatihan ini dilaksanakan di area lapangan Universitas BSI kampus Kaliabang, pada tanggal 22-23 Oktober 2022. Kegiatan ini diawali dengan upacara pembukaan oleh Rektor Universitas BSI Dr Ir Mochamad Wahyudi sebagai inspektur updacara dan komandan upacara Letkol.

Baca juga : Selamat, Universitas BSI Jadi Perguruan Tinggi Penyelenggara Kuliah Bela Negara PMM-PKBN Terbaik Di Lingkungan LLDIKTI WILAYAH III

Dalam sambutannya, Rektor Universitas BSI menjelaskan bahwa menwa itu bukan militer namun sebagai salah satu kekuatan sipil yang dilatih TNI dan dipersiapkan untuk mempertahankan NKRI sebagai sebagai perwujudan Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata) yang berperan penting dalam membantu TNI yang berada dalam garda terdepan pertahanan negara.

“Menwa merupakan komponen cadangan pertahanan negara yang memperoleh pelatihan dasar militer seperti penggunaan senjata, taktik pertempuran, survival, terjun payung, bela diri militer, senam militer, penyamaran, navigasi dan sebagainya,” jelas Wahyudi.

Pra Pendidikan Latihan Dasar Kemiliteran Resimen Mahasiswa

Sementara itu, Wakil Rektor II Bidang Non Akademik Universitas BSI, Suharyanto menyatakan bahwa resimen mahasiswa yang dibentuk saat ini merupakan angkatan pertama di Universitas BSI, sehingga diharapkan mampu menciptakan regenerasi menwa yang lebih besar lagi dan berkontribusi nyata bagi perguruan tinggi, masyarakat maupun nusa dan bangsa.

“Melalui proses yang cukup panjang seleksi calon menwa ini awalnya merekrut 59 mahasiswa yang mendaftar, kemudian di fase berikutnya hanya 25 calon menwa yang dapat melalui seleksi lanjutan pada 8 dan 12 oktober 2022, Setelah pasca proses wawancara dengan indikator yang diukur berupa kemampuan mobilitas, integritas, performa, kesehatan dan
mental ideologi maka jumlah calon menwa menjadi 19 orang yang lolos melewati wawancara guna mengikuti pelatihan pra Diklatsarmil,” jelas Suharyanto.

Ia menambahkan, berbagai pelatihan fisik dan mental diberikan selama masa pelatihan Pra Diklatsarmil, seperti baris berbaris, lari, push up, senam senjata, ilmu medan membaca peta, dasar-dasar kemenwaan, taktk tempur dasar, kedisiplinan bela negara, Steling/Caraka Malam, upacara pengibaran dan penurunan bendera.

“Berbagai pelatihan ini diisi oleh instruktur utama Letkol Sirwani maupun instruktur TOF Belanegara Hendra Supendar, Ahmad Setiadi, Suparman HL, Cep Adiwiharja, Yesni Malau, dan Sandra Jamu Kuryanti,” tandasnya.

Baca juga : Jadi Tuan Rumah Universitas BSI Ajak Mahasiswa Cinta tanah Air Di Acara PMM-PK Bela Negara

Senada Irwin Ananta Vidada selaku ketua pelaksana pembentukan Menwa mengatakan lewat kegiatan ini, nantinya para calon menwa diharapkan dapat secara optimal bertransformasi menjadi anggota menwa yang mumpuni dan berdidikasi tinggi untuk perguruan tinggi.

“Kegiatan DIKLATSARMIL nanti memiliki tujuan agar para peserta yang menjadi menwa kelak dapat memahami dasar dari kemiliteran, untuk menumbuhkan karakter dan sikap yang bertanggung jawab serta meningkatkan loyalitas baik kepada agama, bangsa, negara dan perguruan tinggi,” tutup Irwin. (LAG)

Leave A Reply

Your email address will not be published.