Karawang, BSINews — Sebagai Kampus Digital Kreatif, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) turut membangun Pendidikan di Indonesia, melalui program BSI Explore 2023. BSI Explore merupakan kegiatan yang menjelajahi dan menggali potensi desa di Indonesia. Peserta BSI Explore yang merupakan mahasiswa Universitas BSI dapat memberikan kontribusi nyata dalam membangun potensi desa.
Baca juga : Mahasiswa Universitas BSI Solo Semangat Ikuti Pelepasan Kegiatan BSI Explore 2023 Secara Hybrid
Saat ini, Universitas BSI kampus Karawang telah melakukan pelepasan mahasiswa/i peserta BSI Explore 2023. Bertempat di Universitas BSI kampus Karawang, kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu (15/1/2023) silam, yang dilakukan langsung oleh kepala kampus Universitas BSI kampus Karawang, Muhammad Tabrani.
Ia mengatakan, BSI Explore 2023 menjadi kegiatan yang bertujuan untuk memberikan Pendidikan ke sekolah dasar, eksplorasi potensi desa agar lebih berkembang dan maju lagi.
Pelepasan Peserta BSI Explore 2023
“Peserta BSI Explore 2023 akan ditempatkan di desa yang memiliki potensi wisata yaitu, Desa Mekarbuana, Cintalaksana, dan Cintawargi. Untuk objek wisata yang terdapat pada desa tersebut adalah, Curug Cigentis, Curug Bandung, Kampung Turis, Gunung Sanggabuana, Puncak Sempur, dan Puncak Pinus,” ujar Tabrani dalam keterangan rilis, Kamis (26/1/2023).
Ia berharap, melalui kegiatan BSI Explore 2023 ini dapat memberikan peningkatan objek-objek wisata yang ada di desa tersebut. Selain pengembangan desa wisata, peserta BSI Explore juga akan memberikan pendidikan dalam bentuk pengajaran kepada siswa/i SDN di desa tersebut
Sementara itu, Hasan Basri selaku koordinator bidang non akademik Universitas BSI kampus Karawang, menuturkan semoga kegiatan BSI Explore 2023 ini dapat memberikan dampak positif bagi desa dan sekolah yang dituju.
Baca juga : Tim BSI Explore Tunjukan kreatifitas, Latih Siswa SDN Karanganom 1 Buat Batik Ecoprint
“Melalui pola pikir yang kritis dan inovatif dari mahasiswa, semoga dapat memberikan dampak positif bagi desa dan sekolah yang ada di desa tersebut. Sehingga permasalahan yang ada di masyarakat dapat dipecahkan serta diberikan solusi,” tutupnya.