Yogyakarta, BSINews – Program studi Perhotelan Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Yogyakarta telah melaksanakan kegiatan rekonstruksi kurikulum selama dua hari berturut-turut secara hybrid, pada Rabu – Kamis, 25 – 26 Januari 2023.
Kegiatan yang dihadiri langsung Ketua Proram Studi Perhotelan Universitas BSI kampus Yogykarta Emmita Devi Hari Putri, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas BSI Dr Ani Wijayanti, dan Ibnu Iqbal Sabika dari Hotel Indonesia.
Baca juga: Mahasiswa Prodi Perhotelan Universitas BSI Kampus Yogyakarta Mengikuti Uji Kompetensi
Rekonstruksi Kurikulum
Dalam sambutnya, Emmita mengatakan bahwa rekonstruksi kurikulum sangat penting dilakukan karena Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) sangat cepat sekali berkembang sehingga dunia pendidikan harus bisa menyelaraskan apa yang dibutuhkan oleh DUDI mengingat perguruan tinggi merupakan salah satu penyumbang sdm untuk DUDI.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengkaji ulang sekaligus menyelesaikan penyesuaian kurikulum dengan dunia usaha dan dunia industri sebagai salah satu bentuk kebutuhan pengembangan sdm di dunia kerja,” tutur Emmita, Kamis (26/1/2023).
Ia berharap, semoga dengan adanya kegiatan rekonstruksi kurikulum ini akan menghasilkan kurikulum yang berbobot dan sesuai dengan DUDI bagi prodi Perhotelan Universitas BSI kampus Yogyakarta.
Sementara itu Dr Ani dalam materinya memaparkan tentang pembentukan profil lulusan, capaian pembelajaran lulusan, dan penentuan matakuliah yang harus ditempuh oleh mahasiswa sesuai dengan profil lulusan prodi, dan dilanjutkan diskusi bersama.
“Dalam diskusi bersama dihasilkan profil lulusan prodi Perhotelan yaitu Front Office Supervisor, Food and Beverage Supervisor, Chef de Partie dan Floor Supervisor. Profil lulusan tersebut sesuai dengan standar KKNI level 5 tingkat Diploma III sesuai dengan jenjang Prodi Perhotelan yang berada di Universitas BSI,” pungkasnya.
Baca juga: Prodi Perhotelan Bantu Tingkatkan Wawasan dan Pengetahuan Siswa
Ia mengatakan, setelah pemaran materi selesai dilanjutkan dengan diskusi bersama untuk membentuk terapan matakuliah. Hasil dari kegiatan rekonstruksi kurikulum yaitu terbentuknya profil lulusan, terbentuk capaian pembelajaran yang bersumber dari SN DIKTI (Sikap dan Ketrampilan Umum) dan MRA (Pengetahuan dan Keterampilan Khusus).(ACH)