Aplikasi Belajar Online Gratis pada Yayasan Mathla’ul Anwar sebagai Bentuk Dukungan Perguruan Tinggi
Jakarta, BSINews Dosen Prodi Manajemen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) telah melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat yang diselenggarakan secara hybrid. Kegiatan ini dilakukan secara offline berlokasi di yayasan Mathlaul Anwar Satu dengan tema Sosialisasi Kurikulum Merdeka dan Aplikasi Belajar Online Gratis pada Yayasan Mathla’ul Anwar sebagai Bentuk Dukungan Perguruan Tinggi terhadap Implementasi Kurikulum Merdeka, Sabtu (11/3).
Baca Juga: Pelatihan Membuat Media Promosi Dengan Aplikasi Canva Untuk Staff Yayasan Al Muhajirin Bogor
Sebagai wujud dukungan perguruan tinggi terhadap implementasi kurikulum merdeka, maka tim pengabdian masyarakat Universitas Bina Sarana Informatika mengadakan sosialisasi mengenai kurikulum merdeka, prinsip pembelajaran pada kurikulum merdeka, tujuan kurikulum merdeka, platform kurikulum merdeka serta aplikasi online gratis yang dapat digunakan untuk mendukung implementasi kurikulum merdeka di Yayasan Mathla’ul Anwar, khusunya di MIS Mathlaul Anwar Satu.
Elimra sebagai tutor pada Pengabdian Masyakat mengatakan bahwa Karakteristik utama dari kurikulum ini yang mendukung pemulihan pembelajaran adalah Pembelajaran berbasis projek untuk pengembangan soft skills dan karakter sesuai Profil Pelajar Pancasila. Fokus pada materi esensial sehingga ada waktu cukup untuk pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi.
“Fleksibilitas bagi guru untuk melakukan pembelajaran yang terdiferensiasi sesuai dengan kemampuan peserta didik dan melakukan penyesuaian dengan konteks dan muatan lokal.Pembelajaran intrakurikuler yang dilakukan secara terdiferensiasi sehingga peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi,” jelas Elimra dalam keterangan rilis Sabtu (11/3).
Lela Elvira juga menambahkan, adapaun tujuan dari kurikulum merdeka adalah Menciptakan Pendidikan yang Menyenangkan, Mengejar Ketertinggalan Pembelajaran, Mengembangkan Potensi Peserta Didik.
“Kegiatan ini juga memperkenalkan aplikasi yang bisa digunakan untuk belajar online gratis, contohnya seperti : Kipin School, Brainly Indonesia, Media Belajar Online (MBO), Rumah Belajar, Aplikasi Kelas Pintar, Google for Education, Indonesia X, Mejakita, Quipper School, Zenius,” jelasnya.
Sementara itu, Nurlaela sebagai ketua pada penutupan acara Pengabdian Masyakat Pelaksanaan kegiatan Pengabdian Masyarakat di Yayasan Mathl’ul Anwar dengan memberikan materi Sosialisi Aplikasi Belajar Online Gratis diharapkan dapat dengan mudah dipahami oleh seluruh pelajar yang ada di Yayasan Mathl’ul Anwar Satu.
Baca Juga: Dosen Universitas BSI Lakukan Pelatihan Aplikasi Zahir pada Yayasan Muhammad Yusuf Johar
“Kami mengharapkan segala masukan dari para pembaca, peserta pelatihan ini untuk meningkatkan kualitas penulisan dan pemberian materi pelatihan tentang kurikulum Merdeka,” tutupnya.(RDX)