Kolaborasi Universitas BSI Kampus Tegal Dengan Praktisi Industri Dalam Program Praktisi Mengajar
BSINews, Tegal–Dalam rangka mendukung program Kampus Merdeka yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (kemdikbud) Republik Indonesia, Program Studi Sistem Informasi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Tegal berhasil mendapatkan hibah kegiatan “Praktisi Mengajar” pada semester genap 2022/2023. Dalam kegiatan ini, Program Studi Sistem Informasi berkolaborasi dengan praktisi berpengalaman yaitu Dimas Edu Prasada, yang menjabat sebagai IT Manager di PT. Hamana Works Indonesia.
Baca Juga: Bangun Kolaborasi Praktisi dan Dosen, Universitas BSI Ikuti Program Praktisi Mengajar
Kelas kolaborasi Aplikasi Basis Data terdiri dari 5 pertemuan dengan total durasi pembelajaran selama 12 jam. Pertemuan ini dijadwalkan pada pertemuan 6, 9, 10, 11, 10, dan 12 yang berlangsung mulai dari tanggal 17 April 2023 hingga 19 Juni 2023. Pada setiap pertemuan, praktisi, Dimas Edu Prasada, akan menyampaikan materi yang mencakup konsep dasar basis data hingga implementasi menggunakan RDBMS MariaDB. Selain itu, praktisi juga akan membawakan beberapa studi kasus berdasarkan pengalamannya di dunia industri, sehingga memberikan pemahaman yang lebih nyata kepada mahasiswa.
Husni Faqih selaku Ketua Program Studi (Kaprodi) Sistem Informasi Universitas BSI Kampus Tegal mengatakan memberikan dukungan penuh terhadap program “Praktisi Mengajar” ini.
“Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkaya pembelajaran dalam matakuliah di Prodi Sistem Informasi. Bentuk kolaborasi ini adalah terbentuknya kelas kolaborasi oleh dosen pengampu mata kuliah dan praktisi pada mata kuliah Aplikasi Basis Data kelas 12.2A.35,” jelas Husni dalam keterangan rilis (30/6/23).
Ia juga berharap bahwa program ini akan memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kualitas kurikulum, terutama dalam bahan ajar mata kuliah aplikasi basis data.
“Diharapkan pemahaman dan penalaran mahasiswa terkait basis data dapat ditingkatkan, sejalan dengan kasus-kasus basis data yang sering muncul di dunia industri. Hal ini diharapkan dapat mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi profesional yang kompeten dan siap menghadapi tantangan dalam industri teknologi informasi,” tutupnya.(RDX)