BSINews, Tangerang – Mahasiswa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Cimone telah sukses mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk memperkuat rasa toleransi beragama di Indonesia. Bertempat di SMPN 27 Kota Tangerang, acara ini mengusung tema ‘Memperkuat Toleransi Beragama di Indonesia: Hargai Perbedaan, Ciptakan Keselarasan’, Rabu (22/5).
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa-siswi tentang pentingnya menjaga dan mengembangkan sikap toleransi beragama demi terciptanya suasana yang harmonis dan berkelanjutan.
Dalam sebuah negara dengan keberagaman agama yang kaya seperti Indonesia, tantangan untuk memperkuat toleransi antar umat beragama sangat besar, namun sekaligus menjadi peluang untuk menciptakan harmoni.
“Dengan menghargai perbedaan, kita dapat menciptakan keselarasan yang membawa dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat,” ujar Disya Damayanti salah satu mahasiswa dalam pemaparan materinya. Ia menekankan pentingnya menghargai perbedaan sebagai dasar untuk menciptakan keselarasan sosial.
Ia mengatakan, kegiatan ini meliputi pembekalan materi, diskusi, dan kuis seputar agama dan toleransi. Para mahasiswa berbagi pandangan dan strategi dalam memperkuat nilai-nilai toleransi di lingkungan sekolah.
“Generasi muda adalah kunci masa depan bangsa. Melalui pendidikan dan pemahaman yang baik mengenai toleransi, kita dapat membentuk lingkungan masyarakat yang nyaman dan harmonis,” ungkap Qurrota salah satu mahasiswa Universitas BSI yang lain saat pemaparan materi.
Selain itu, kegiatan ini juga menyertakan sesi nonton bersama film pendek yang menggambarkan keberagaman Indonesia sebagai bentuk apresiasi terhadap kekayaan budaya dan agama yang ada.
“Film tersebut diharapkan dapat memberikan inspirasi dan pemahaman yang lebih dalam mengenai pentingnya hidup berdampingan secara damai,” ujar Qurrota.
Baca juga: Mahasiswa Universitas BSI Dibekali Tips dan Trik Android Studio dalam Workshop IT Bootcamp
Salah satu sorotan acara ini adalah kuis bertema toleransi dan agama yang dilakukan menggunakan aplikasi Quizizz, dengan hadiah menarik bagi siswa yang meraih skor tertinggi. Metode ini diharapkan dapat membuat siswa lebih aktif dan semangat dalam menyimak materi yang disampaikan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan tercipta sinergi yang kuat untuk menjaga nilai-nilai toleransi dan harmoni, dimulai dari lingkungan sekolah.
“Indonesia sebagai negara dengan beragam suku, ras, dan agama diharapkan dapat menjadi contoh bagi dunia dalam hal hidup berdampingan secara damai dan saling menghargai perbedaan,” tandasnya.(ACH)
