Gelar Pengabdian Masyarakat Dosen Universitas BSI Gandeng IPMI Dalam Complaint Handling
BSINews, Jakarta-Pengabdian masyarakat merupakan salah satu perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang ditujukan untuk membantu masyarakat dalam kegiatan seperti pelatihan yang dibutuhkan dan tentunya bersifat sosial. Untuk mewujudkan hal tersebut Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) melakukan kegiatan pengabdian masyarakat dengan mengusung tema ‘Gelar Pengabdian Masyarakat Dosen Universitas BSI Gandeng IPMI (Ikatan Pemandu Museum Indonesia) dalam Complaint Handling”, dengan peserta pengabdian adalah pemandu museum dan destinasi wisata yang menjadi anggota IPMI dari berbagai daerah. Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui aplikasi zoom meeting pada Sabtu, (26/3).
Baca Juga: Video Kreatif, Cara Menarik Minat Pengunjung Museum
Yulianti Fajar Wulandari selaku tutor pelatihan dari Universitas BSI menjelaskan bahwa Complaint handling merupakan seni melayani keluhan konsumen, dalam hal ini pengunjung museum dan destinasi wisata. Menurutnya pelayanan adalah salah satu bagian dari industri pariwisata, tentunya tak lepas dari adanya keluhan konsumen. Keluhan ini bermacam-macam, mulai dari fasilitas rekreasi atau museum sampai pada pelayanan pemandunya.
“Pemandu museum dan destinasi wisata sebagai garda terdepan dalam pelayanan dan terlibat langsung dengan pengunjung, harus memiliki keahlian untuk menangani keluhan pengunjung. Banyak pertanyaan diajukan oleh peserta yang umumnya meminta saran atau tips terkait permasalahan yang dialami pemandu saar menerima keluhan pengunjung,” kata Yulianti.
“Sektor pariwisata membutuhkan komunikasi yang baik dalam mempromosikan juga melayani para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, untuk itu kami, para dosen Ilmu Komunikasi Universitas BSI merasa perlu memberi pelatihan terkait complaint handling yang tentunya sangat dibutuhkan oleh para pemandu museum dan destinasi wisata sebagai garda terdepan bagi pelayanan di museum maupun destinasi wisata,” tambahnya.
Amat Kusaini Al Alexs, selaku Ketua Umum Ikatan Pemandu Museum Indonesia dalam sambutannya mengatakan banyak wawasan yang didapatkan dengan mengikuti pelatihan ini, terutama terkait dengan kemampuan meningkatkan skill khususnya bagi para pemandu museum.
“Senang sekali dengan kegiatan ini, dimana IPMI, tentunya membutuhkan banyak ilmu dan pengetahuan, khususnya dari teman-teman dosen komunikasi di Universitas BSI untuk mengasah dan meningkatkan keahlian para pemandu museum tidak hanya di Jakarta tapi di seluruh Indonesia yang menjadi anggota IPMI,” tutupnya. (RDX)
