Bekasi, BSINews – Lulus kuliah dengan nilai pas-pasan sudah untung bagi para mahasiswa tingkat akhir, apalagi jika lulus dengan nilai tertinggi. Tentu hal itu menjadi sebuah kebanggaan tersendiri. Hal ini dirasakan oleh salah satu wisudawan terbaik Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), Rizky Febriyanto.
Dalam prosesi wisuda yang digelar di BSI Convention Center (BSI Convex), Kaliabang, Bekasi pada Selasa (19/7) ini, Rizky sapaan akrabnya, tak pernah menyangka akan mendapatkan nilai tertinggi setelah lulus dan dinobatkan sebagai wisudawan terbaik di wisuda ke-55 Universitas BSI.
Mahasiswa yang berasal dari Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas BSI kampus Pemuda ini, mengutarakan perasaannya yang sangat senang dan bangga, ketika dipanggil maju sebagai wisudawan terbaik dengan IPK 3,97, predikat cumlaude.
Baca juga: Tekun Belajar, Jadikan Alwi Menjadi Wisudawan Terbaik
“Saya bangga sekali, karena dengan usaha dan kerja keras saya selama ini, berhasil menjadi lulusan terbaik. Tadi sempat kaget dan tidak menyangka dipanggil kedepan,” ucap Rizky saat wawancara langsung di BSI Convex, Selasa (19/7).
Bermula dari suka hingga raih gelar wisudawan terbaik
Pria kelahiran Jakarta ini mengaku, ia memang sangat menyukai bidang komputer terutama coding. Ia merasa senang, saat sedang membuat website atau program, karena bisa menyalurkan kreativitasnya.
“Saya senang banget ngoding. Gatau, kaya semua kekreativitasan saya tersalurkan aja gitu. Bahasa pemrograman yang saya kuasai adalah PHP dan javascript,” tambahnya.
Baca juga: Anak Penjual Sosis, Jadi Wisudawan Terbaik dengan Predikat Cumlaude
Selain itu, Rizky yang juga bekerja sebagai seorang desainer grafis di perusahaan swasta ini, berpesan kepada adik-adik tingkatnya yang saat ini sedang berkuliah, agar terus mengembangkan prestasinya. Juga harus terus rajin mengerjakan tugas yang diberikan dosen dan tetap menjaga kehadiran.
“Saya berpesan untuk teman-teman yang masih berkuliah agar bisa mendapatkan dan menjadi lulusan terbaik. Intinya jangan sering bolos, agar bisa mengikuti kegiatan perkuliahan dengan maksimal. Sering mengerjakan tugas yang diberikan oleh dosennya, tetap semangat,” tutupnya.(ACH)
