Pengajar Harus Kuasai Skill Public Speaking
BSINews, Jakarta – Dosen dari Fakultas Komunikasi dan Bahasa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat bekerja sama dengan Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) Baiturrahmah Jakarta Barat, pada Minggu (3/9) sebagai mitranya.
Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan, menghadirkan seminar public speaking yang bertujuan menjadikan pengelola TPQ Baiturrahmah mempunyai wawasan serta keterampilan sebagai komunikator andal.
Baca juga : Gelar Sosialisasi Public Speaking, Mahasiswa BSI Explore Disambut Baik oleh Masyarakat
Amirulloh, selaku Kepala Yayasan Baiturrahmah menyambut baik kegiatan dari dosen Universitas BSI di tempatnya ini. “Seminar ini sangat diperlukan oleh pengelola TPQ Baiturrahmah Jakarta Barat. Mengingat peserta banyak sebagai pengajar yang berkaitan erat dengan cara berkomunikasi yang baik dan benar. Saya sangat mengapresiasi para Dosen dan Mahasiswa Universitas BSI yang sudah berbagi ilmu dan tentunya akan sangat bermanfaat bagi para anggota yayasan kami,” katanya Amirulloh, dalam keterangan rilis, Selasa (5/9).
Sementara itu, Ketua Pengabdian Masyarakat, Pramelani mengatakan, kemampuan public speaking yang baik, sangat dibutuhkan bagi mereka yang suka berbicara di depan umum. Terutama bagi kalangan pengajar.
“Kegiatan Pengabdian Masyarakat kali ini sungguh luar biasa melihat para pesertanya yang begitu antusias mengikuti seminar tersebut, kegiatan interaktif tanya jawab membuat pelatihan terasa hidup, dengan adanya kegiatan praktik berpidato yang melatih kepercayaan diri dalam tampil didepan umum, serta hiburan dan hadiah yang disajikan dalam acara ini, membuat suasana semakin meriah. Tidak menutup kemungkinan akan ada kerja sama kembali untuk kegiatan selanjutnya dengan materi yang lebih menarik lagi,” ungkap Pramelani.
Baca juga : Prodi Public Relations Sukses Selenggarakan Workshop Fotografi PR Menulis Sebelum Memotret
Muherni Asri Utami, sebagai Tutor dalam kegiatan ini menjelaskan, tujuan dari seminar ini adalah melatih kepercayaan diri serta dapat membentuk karakter berani untuk tampil didepan umum sebagai public speaker.
“Kita ingin berbagi dan memberikan pengetahuan tentang sikap apa saja yang disarankan untuk para peserta dan yang tidak boleh dilakukan,” jelasnya.