Perpustakaan Universitas BSI Kampus Yogyakarta Hadiri Musyawarah Wilayah dan Seminar Nasional FPPTI-DIY 2023

0 53

Yogyakarta, BSINews — Nunung Dwi Aminawati merupakan Pustakawan Kampus Digital Kreatif Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Yogyakarta Kembali menghadiri kegiatan musyawarah wilayah FPPTI -DIY (Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia – Daerah Istimewa Yogyakarta) 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di Lantai 3 Kampus Stikes Bethesda Yakkum, Yogyakarta, pada Rabu (14/2/2023) silam.

Baca juga : Dukung World Class University, Pustakawan Universitas BSI Ikuti Seminar Nasional Perpustakaan

Acara ini diisi oleh Dr. Labibah selaku Kepala Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga, Arif Surachman selaku Kepala Bidang Basis Data dan Jaringan UGM, dan Prof. Dr. Sulis Triyono selaku Kepala Perpustakaan UNY sebagai narasumber.

Nurlia Ikaningtyas selaku ketua dari Stikes Bethesda Yakkum Yogyakarta sekaligus Keynote Speaker, mengatakan bahwa perpustakaan perpustakaan harus terus berkembang menyesuaikan kebutuhan para civitas akademika, terutama dalam memberikan layanan di masa transisi pandemi.

Universitas BSI Kampus Yogyakarta  Hadiri Musyawarah Wilayah dan Seminar Nasional FPPTI-DIY 2023

Membawakan materi Trend Perkembangan Perpustakaan Pasca Pandemi, Labibah menjelaskan bahwa kompetensi pustakawan di era pasca pandemi ini harus didorong untuk menghasilkan inovasi layanan terbaru.

“Guna menyesuaikan dengan kebiasan baru para pemustaka yang muncul sebagai akibat dari situasi pandemi. Perpustakaan harus bisa survive dalam memberikan layanan dimasa pandemi,” jelasnya dalam rilis yang diterima, Jumat (24/2/2023).

Sementara itu, Arif Surachman memaparkan materi tentang Inovasi Perpustakaan dalam Transisi Kenormalan Baru di UGM. Ia mengungkapkan bahwa perpustkaan harus tetap memberikan kenyamanan kepada pemustaka dengan inovasi dan keunikan agar perpustakaan tetap eksis di masa pandemi.

Baca juga : Dukung World Class University, Pustakawan Universitas BSI Ikuti Seminar Nasional Perpustakaan

Sedangkan Sulis Triyono menjelasakan Strategi Perpustakaan Mendukung Produktivitas Penulisan Ilmiah. Menurutnya pustakawan perguruan tinggi, selain memberikan layanan  sebagai pemustaka, seorang pustakawan juga harus bisa menulis artikel ilmiah atau bahkan buku.

“Layanan perpustakaan dikatakan berhasil apabila pustakawannya dapat menulis artikel ilmiah yang bereputasi,” tutupnya. (LAG)

Leave A Reply

Your email address will not be published.