BSINews, Pontianak— Menjadi seorang atlet dari cabang olahraga tertentu merupakan sesuatu yang tidak mudah. Butuh perjuangan, kerja keras, latihan dan konsistensi dalam menekuni latihannya.
Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sebagai salah satu universitas yang sangat mendukung mahasiswanya dalam bidang akademik dan non-akademik, sangat mengerti tentang kerja keras yang dilakukan oleh mahasiswa untuk mencapai prestasinya.
Baca Juga: Mahasiswa UBSI Juara Dua Dalam Ajang Balap Sepeda Equator Ciayow Team Time Trial 2021
Irvan Fadillah dan Maysitaa Utami Fadila, merupakan atlet, yang berkuliah di Universitas BSI. Irvan Fadillah, merupakan atlet balap Motor Cross sedangkan Maysitaa, atlet Putri Sepeda.
Mereka berdua berasal dari Prodi Sistem Informasi Universitas BSI, yang saat ini masih semester 4. Di bulan ini, keduanya berhasil menaklukkan ganasnya medan balapan dan sumbangkan prestasi bagi almamaternya sendiri.
Sita, panggilan akrab Maysitaa, berhasil menaiki podium setelah berhasil finish di urutan ke-5 pada ajang Bhayangkara Individual Time Trial Kategori Women Open, yang dilaksanakan di Qubu Resort pada Sabtu, (18/6).
“Ajang time trial yang dilakukan di qubu resort ini, sangat bagus untuk melatih dan membiasakan diri saya dengan kompetisi, sebelum kompetisi lain yang lebih besar kedepannya. Saya cukup bangga dengan prestasi ini, walaupun hanya berhasil finish di urutan ke-5 tapi saya yakin dengan kerja keras dan konsistensi kedepannya pasti bisa membuat saya berhasil meraih prestasi yang lebih tinggi lagi,” imbuhnya.
Sementara itu, Irvan Fadillah berhasil meraih podium juga setelah finish ke-4 dalam ajang final ZHRT Round 2 yang diselenggarakan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI). Ia bersama 34 peserta lainnya, berkompetisi saling pacu kuda besi untuk menjadi yang tercepat. Sempat terjatuh dan mengalami cedera, namun ia berhasil finish dan mendapat podium ke-4.
“Awal kompetisi saya sangat optimis dan percaya diri untuk memenangkan kompetisi, namun apa daya mungkin saya kurang beruntung kali ini, saya sempat terjatuh namun tetap dapat melanjutkan balapan. Walaupun belum menjadi yang tercepat, saya sangat puas dengan hasil yang saya raih, saya berterima kasih kepada Universitas BSI yang selalu mendukung ketika saya bertanding, karena dukungan moril yang diberikan pasti akan menambah semangat saya dilintasan,” jelasnya.
Sementara itu, Yoki Firmansyah selaku Koordinator Bidang Non-Akademik Universitas BSI kampus Pontianak mengatakan bahwa, Universitas BSI selalu mendukung mahasiswanya, apalagi yang akan mengikuti perlombaan.
Dukungan yang diberikan juga tidak hanya berupa moril, tapi juga materi, beasiswa akan diberikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasi, maka dari itu ia mengharapkan seluruh mahasiswa berlomba-lomba untuk mendapatkan prestasi, baik akademik maupun non-akademik.
Baca Juga: Kembali Persembahkan Prestasi Mahasiswi UBSI Pontianak Juarai 2 Kategori Balap Sepeda Sekaligus
“Universitas BSI sangat mendukung dan akan selalu mendukung mahasiswanya untuk mengikuti kompetisi, apapun kompetisinya, dukungan moril dan materi akan kami berikan. Bisa dalam beasiswa atau yang lainnya, kami berikan kepada mahasiswa yang memiliki prestasi. Maka dari itu saya berharap seluruh mahasiswa berlomba-lomba untuk mendapatkan prestasi, baik akademik maupun non-akademik,” ungkap Yoki.(RDX)
